Senin, 13 Mei 2024

MENGELOLA MAJALAH SEKOLAH



Moderator        : Nur Dwi Yanti, M.Pd (NDY)
Narasumber       Widya Setianingsih, S.Ag
Pertemuan        : 7
Hari/ Tanggal    : Senin, 13 Mei 2024


Senin yang indah, apalagi telah melewati libur yang lumayan panjang. Malam ini kita kembali ke kegiatan KBMN PGRI Gelombang 31 pertemuan 7. Topiknya mengelola Majalah Sekolah?
Hmmmmm Majalah Sekolah? saya baru mendengarnya. Sudah tiga sekolah yang kujalani sebagai unit kerjaku, tetapi tak satupun memilikinya. Yang ada hanya sudut baca, majalah dinding. Apakah sama atau ada keterkaitan? mari kita simak sesi malam ini.

Malam ini kita dimoderatori Ibu NDY, beliau mengawali dengan puisi yang indah


ATAS HADIRMU

Terima kasih, kau datang dalam pelukan waktu
Bagai bintang di antara kegelapan
Hadirmu merambah dalam sepi.

Menyapu segala keresahan
Memberi pesona dalam kisah
Kau hadir, menenangkan riak dalam gelisah.

Terima kasih atas hadirmu yang menyentuh
Bagai nada indah di antara lagu sumbang
Memberi makna kebersamaan.

Terima kasih, memberi warna hidupku
Dalam ucap sederhana, memberi asa
Menarikan kata-kata, dalam puisi
Merengkuh waktu, melepas sepi.

Terima kasih, atas hadirmu.

NDY
Tangsel, 2023


Malam ini narasumber kita adalah ibu Widya Setianingsih, S.Ag. Melihat biografi Beliau sudah tidak diragukan lagi kemampuan beliau dalam hal menulis dan narasumber untuk berbagai kegiatan khususnya bidang menulis. Dari sapaan pembuka beliau saya menyadari KBMN ini menjadi wadah untuk bertemu dengan orang-orang hebat dan menjadi keluarga ataupun saudara. Saya berharap demikian terjadi pada saya.

Kalimat beliau "Bagaimanapun juga satu ons tindakan lebih berarti dari pada satu ton pemikiran"  merupakan tamparan keras untukku, dimana selama ini saya hanya menyampaikan ide dan tidak mendokumentasikannya. Ternyata umur tidak bisa berbohong, ide itu banyak lupa bahkan hilang, mungkin jika ditulis, ide itu akan dapat diingat selamanya.

Nah, kita masuk ke materi ya .... 💪😍😍😍

Majalah sekolah Ini bukan hanya sekadar kumpulan artikel, tetapi cerminan dari kehidupan dan semangat sekolah kita. Selain itu, kita akan melihat bagaimana mengelola sumber daya dengan bijak, baik itu waktu, dana, atau tenaga kerja. 

Banyak sekolah yang cenderung pesimis (Deficit Baset thinking) yang merasa tidak cukup dana, SDM kurang, dukungan sekolah kirang optimal, dll. Padahal jika ada niat dan usaha pasti ada jalan dan kreativitas, seperti yang dilakukan oleh majalah kharisma, dimana pada tahap awal layout dengan cara digunting dan ditempel.

MAJALAH 

Pengertian

(KBBI) Terbitan berkala yang isinya meliputi berbagai liputan jurnalistik, pandangan tentang topik aktual yang patut diketahui pembaca.


Jenis-Jenis Majalah

Menurut Waktunya majalah dibedakan
 atas majalah bulanan, tengah bulanan, mingguan, dan sebagainya’.

Menurut Isinya dibedakan
Menurut pengkhususan isinya dibedakan atas majalah berita, anak-anak, wanita, remaja, olahraga, sastra, ilmu pengetahuan tertentu, dan sebagainya

Daftar isi majalah:

  1. Nomor Edisi : Keterangan edisi dan tanggal terbit
  2. Halaman : Menunjukkan posisi halaman sebuah rubrik.
  3. Rubrik : Menunjukkan isi rubrik
  4. Isi : Tema yang ada dalam sebuah rubrik. Satu rubrik bisa terdiri dari beberapa tema.
  5. Jumlah halaman : Menujukkan jumlah halaman sebuah rubrik.
  6. Penulis : Penulis dari sebuah tulisan.
  7. Deadline : Waktu tulisan yang akan dimuat di majalah.
  8. Keterangan : Penjelasan dari halaman yang ada disebuah rubrik.

Langkah-langkah menerbitkan majalah sekolah

  1. Menyatukan ide dan gagasan. Mencari teman-teman yang memiliki jiwa literasi. Membentuk susunan redaksi majalah
  2. Mengajukan Proposal
  3. Membuat rancangan majalah, Menentukan nama majalah, isi berita, pendanaan dll
  4. Mencari rekanan pendukung Percetakan, sponsor dll

SUSUNAN REDAKSI MAJALAH SEKOLAH

1. Penasihat : Yayasan
Memberikan segala pertimbangan terhadap segenap crew tentang majalah             sekolah

2. Penanggung Jawab : Kepala Sekolah
Bertanggung jawab atas keseluruhan jalannya penerbitan pers, baik ke dalam maupun ke luar. Ia dapat melimpahkan pertanggungjawabannya kepada Pemimpin Redaksi sepanjang menyangkut isi penerbitan (redaksional) 

3. Pimpinan redaksi : Pemimpin Redaksi (Editor in Chief) 
Bertanggung jawab terhadap mekanisme dan aktivitas kerja keredaksian sehari-hari. Ia harus mengawasi isi seluruh rubrik media massa yang dipimpinnya.

4. Editor 
Bertanggung jawab  swa sunting tulisan, proofreading dan mengedit semua tulisan

5. Reporter
Reporter merupakan “prajurit” di bagian redaksi. Mencari berita lalu membuat atau menyusunnya, merupakan tugas pokoknya.

6. Fotografer 
Tugasnya mengambil gambar peristiwa atau objek tertentu yang bernilai berita atau untuk melengkapi tulisan berita yang dibuat wartawan tulis.

7. Layout 
Tugasnya mendesain majalah, dan tata letaknya agar menjadi tampilan komunikatif dan menarik untuk disajikan

8. Bendahara 
Mengatur jalannya sirkulasi keuangan majalah sekolah


Apa Manfaat Majalah Sekolah?


1️⃣Sebagai sarana komunikasi sekolah dengan walimurid, dan siswa

2️⃣Media komunikatif sekolah yang berisi berita-berita sekolah, informasi, pengetahuan dan hiburan.

3️⃣Wadah kreativitas guru dan siswa dalam berkarya (menulis, menggambar  dll)

4️⃣Sarana publikasi sekolah di masyarakat 

5️⃣Menjadi Kebanggaan sekolah dan menambah nilai plus sekolah terutama saat akreditasi

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menerbitkan majalah

1. Membuat nama majalah

Buatlah nama yang unik, menarik dan mudah diingat.
b. Bisa juga membuat nama majalah berupa singkatan nama sekolah, atau kata-kata yang menginspirasi.
Contoh : SMART, MUTUALISTA, KONTAK, CAHAYA.
KHARISMA singkatan dari Khadijah Is My Inspiration

2. Menentukan artikel yang akan ditampilkan

  • Visi Misi Sekolah : Visi, misi sekolah masing-masing dituliskan di hal 
  • Salam Redaksi : Kata sapaan pimred pada pembaca, menyampaikan isi majalah secara singkat, tema majalah, kondisi teraktual saat itu.
  • Berita Sekolah : Kegiatan-kegiatan sekolah, misalnya peringatan PHBI-PHBN, kegiatan sekolah dll.
  • Profil Guru : Dimuat secara bergiliran mulai dari kasek, wakasek, guru, staf pendidik. 
  • Profil Siswa Berprestasi: Menampilkan siswa paling berpretasi.
  • Karya Siswa : Menampilkan tulisan siswa, puisi, cerpen, foto hasil karya siswa berupa kerajinan, gambar dll
  • Kegiatan Siswa: Kegiatan outclass, ataupun inclass. Misalnya outbound, praktek di kelas, unjuk kerja, game dll
  • Kuiz berhadiah: Disesuaikan dengan jenjang kelas. Untuk SD TTS, tebak gambar, dll. Dan berhadiah.
  • Prestasi Sekolah : menampilkan prestasi terbaru dari guru, siswa, dan sekolah.
  • Info dan pengumuman: Info ujian, libur dsbnya

Bisa juga ditambahkan artikel lain sesuai dengan kebutuhan dan kreativitas sekolah.

Misalnya:
✔️Belajar Bahasa (bahasa Arab dan Bahasa Inggris}
✔️Do You Know (Berisi pengetahuan-pengetahuan umum yang bisa menambah wawasan siswa, yang ditulis dalam 2 bahasa yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris)
✔️Komik atau cerita bergambar
✔️Tutorial menggambar
✔️Iklan dari sponsor


3. Mengajukan ISBN

Agar majalah kita memiliki hak paten, maka mengajukan ISBN sangatlah penting. Kita bisa menghubungi penerbit untuk membantu kita mendapatkan ISBN

4. Menentukan Bahasa yang dipakai dalam majalah

Sebelum menentukan bahasa yang akan kita pakai, kita harus mengetahui sasaran pasar kita yakni siswa-siswi kita dan walimurid. Gunakan bahasa yang mudah dimengerti anak-anak,  Tidak terlalu formal/kaku,  Gunakan bahasa keseharian dan pergaulan,  Selipkan bahasa-bahasa gaul yang lagi ngetrend (asalkan harus sopan)  
Misalnya hay gaess, kata sapaan sobat untuk para pembaca
Gunakan bahasa komunikatif sehingga seolah-olah kita sedang berbincang dengan pembaca.


5.Carilah tema dari hal yang lagi booming atau ngetrend di lingkungan sekolah dan masyarakat.

Isue-isue keseharian yang sedang booming di lingkungan sekolah dan masyarakat bisa kita gunakan sebagai tema. Misalnya : 
✔️Tetap Berprestasi di Masa Pandemi.
✔️Semakin Berilmu Semakin Berakhlak
✔️Lets go green
✔️Raih Mimpi Setinggi Bintang
✔️Hold Your Star
✔️Semakin Berprestasi, Semakin Membumi

6. Cover dan Layout Menarik

Fungsi dari cover majalah adalah untuk melindungi isi majalah, mencerminkan tema dan isi majalah. Karena itu tampilan cover harus menarik pembaca.

Layout dan tata letak majalah dibuat sesuai tema dan tingkatan usia pembaca (SD, SMP,SMA).Praktis, simple, menarik dan memuat seluruh artikel dengan penataan padat tapi tidak sumpek.
Carilah guru yang berkompeten di IT sebagai tenaga layout dengan menggunakan aplikasi Corel. Untuk cetak majalah tidak semuanya kita cetak warna, hal ini untuk menekan budget agat tidak terlalu tinggi. Bisa 8 halaman saja yang di cetak warna, yang lainnya cukup hitam putih saja


7. PEMBIAYAAN

Pembiayaan digunakan untuk:
✔️Biaya cetak majalah
✔️Membayar HR crew
✔️Pembelian hadiah kuiz dll

Sumber Pembiayaan cetak majalah bisa di bagi menjadi 3.

1️⃣Murni dari siswa: Siswa membeli majalah (dimasukkan di daftar ulang atau SPP)
2️⃣BOSDA 
Pembiayaan majalah bisa diambilkan dari dana BOSDA. Pada BOSDA ada pos biaya cetak majalah sekolah dan membayar honorarium crew.
3️⃣. Sponsor
Bisa dari walimurid yang ingin beriklan tentang usahanya.

8. PERCETAKAN

Tidak bisa dipungkiri percetakan merupakan faktor penting adanya majalah secara fisik.
Akan tetapi bila tidak memungkinkan majalah dicetak karena beberapa hal misalnya pendanaan, situasi tidak bisa tatap muka karena pandemi maka majalah bisa juga disampaikan dalam bentuk online. Misalnya dishare dalam bentuk PDF melalui WhatsAp, Web sekolah, IG, Facebook dll.
Bisa juga melalui apl


9. Upgrade Ilmu Secara Kontiniu

Agar majalah selalu Up to date maka harus ada jadwal untuk mengupgrade ilmu bagi para crew.
Misalnya pelatihan menulis, pelatihan aplikasi Corel,Photoshop untuk layout dll dengan memberdayakan teman sejawat atau mendatangkan narasumber ahli.

10. Pupuk Kekompakan Team

Ibaratnya tubuh maka crew majalah adalah bagian team yang memiliki tugas SAMA PENTING nya. Oleh karena itu team harus solid, terus pupuk kekompakan team. Saling mendukung dan mengisi kekurangan satu sama lain adalah kunci langgengnya sebuah team.
 
TANYA JAWAB

1. Berikan kepada kami aplikasi-aplikasi majalah digital sekolah . Lalu adakah hal-hal etika yang harus dijaga dalam mengelola majalah digital selain plagiarisme. (Bahar_Sukabumi)
  a. MADING*
   Fitur:    
  • Pembuatan majalah digital dengan template yang menarik dan mudah digunakan.
  • Publikasi majalah digital ke berbagai platform seperti website, media sosial, dan aplikasi.
  •  Fitur interaktif seperti polling, kuis, dan video.
  •  Analisis data pembaca untuk memahami minat pembaca.
  Kelebihan
  •     Mudah digunakan dan cocok untuk pemula.
  •     Memiliki banyak template yang menarik.
  •     Fitur interaktif yang menarik perhatian pembaca.
  Kekurangan
  •     Tidak memiliki fitur kustomisasi yang banyak.
  •     Tampilan majalah digital kurang fleksibel.

b. FlippingBook

  Fitur
  •     * Konversi file PDF menjadi majalah digital yang interaktif.
  •     * Menambahkan multimedia seperti video, audio, dan gambar.
  •     * Fitur zoom dan bookmark.
  •     * Distribusi majalah digital melalui email, media sosial, dan website.
    Kelebihan
  •     * Dapat digunakan untuk mengonversi file PDF yang sudah ada.
  •     * Memiliki fitur multimedia yang menarik.
  •     * Mudah didistribusikan.
    Kekurangan
  •     * Fitur pembuatan majalah digital dari awal terbatas.
  •     * Tampilan majalah digital kurang fleksibel.

c. Canva*

* *Fitur:*
    * Pembuatan majalah digital dengan desain yang menarik dan profesional.
    * Berbagai template dan tools desain yang mudah digunakan.
    * Kolaborasi dengan tim untuk mengerjakan majalah digital bersama-sama.
    * Publikasi majalah digital ke berbagai platform seperti website, media sosial, dan aplikasi.
* *Kelebihan:*
    * Memiliki banyak template dan tools desain yang profesional.
    * Mudah digunakan dan cocok untuk pemula.
    * Fitur kolaborasi yang memudahkan pengerjaan tim.
* *Kekurangan:*
    * Tidak memiliki fitur kustomisasi yang banyak untuk majalah digital.
    * Versi gratis memiliki batasan fitur.

d. Issuu*

* *Fitur:*
    * Penerbitan majalah digital secara online.
    * Distribusi majalah digital melalui website, media sosial, dan email.
    * Analisis data pembaca untuk memahami minat pembaca.
    * Monetisasi majalah digital melalui iklan dan penjualan.
* *Kelebihan:*
    * Mudah digunakan dan cocok untuk pemula.
    * Platform yang populer untuk penerbitan majalah digital.
    * Fitur analisis data pembaca yang bermanfaat.
* *Kekurangan:*
    * Tampilan majalah digital kurang fleksibel.
    * Fitur kustomisasi terbatas.

Hal-hal Etika dalam Mengelola Majalah Digital Sekolah Selain plagiarisme, berikut beberapa hal-hal etika yang harus dijaga dalam mengelola majalah digital sekolah:

  • Akurasi:* Pastikan semua informasi yang dimuat dalam majalah digital akurat dan terpercaya. Periksa kembali fakta dan data sebelum dipublikasikan.
  • Objektivitas:* Hindari bias dan opini pribadi dalam penulisan artikel. Berikan informasi secara netral dan objektif.
  • Keadilan:* Berikan kesempatan yang sama kepada semua pihak untuk berkontribusi dalam majalah digital. Hindari diskriminasi dan perundungan.
  • Kehormatan:* Hormati privasi dan hak cipta orang lain. Jangan menggunakan foto atau video tanpa izin.
  • Kesopanan:* Gunakan bahasa yang sopan dan santun dalam penulisan artikel dan komentar. Hindari ujaran kebencian dan SARA.
  • Tanggung Jawab:* Bertanggung jawab atas semua konten yang dimuat dalam majalah digital. Lakukan revisi dan koreksi jika ada kesalahan.
Dengan menjaga etika dalam mengelola majalah digital sekolah, kamu dapat menghasilkan majalah digital yang berkualitas, informatif, dan bermanfaat bagi seluruh pembaca.


2. Apakah majalah harus memiliki minimal jumlah tim? Selama ini sy membuat majalah sekolah tetapi lebih gerak sendiri karena masih susah mengajak teman2 untuk berbagi dalam sebuah tulisan. (Naili_Tegal)
Sebenarnya banyak sedikitnya tidak mempengaruhi efektifitas sebuah majalah. Banyak tapi tidak kompeten, atau sedikit tapi berkompeten. Ajaklah teman yang mau untuk bergabung, terus bernegosiasi. Memang mengajak pada hal yang baru itu sulit dan butuh kesabaran, tapi you can do it if you believe it

3. Apakah ada batasan minimal jumlah halaman pada penerbitan majalah sekolah untuk mendapatkan isbn tadi? (Harsen_Brebes)
Adapun syarat agar pengajuan ISBN di ACC. Syaratnya mengikuti pedoman Pedoman Operasional yang dikeluarkan oleh Direktoreat Jenderal Pendidikan Tinggi sebanyak 49 halaman. Sedangkan menurut format aturan UNESCO, minimal isi buku ada 40 halaman

4. Saya bisa membuat Flipbook sengan Heyzin, kendalanya adalah materi dari anak dan guru susah ngumpulkannya, disamping itu gurunya susah diajak menulis apalagi anak (maklum) di dusun. Bagaimana tip nyabagar guru dan siswa mau menulis ? (Asep_Palembang)
Caranya kita libatkan guru mapel untuk sedikit "memaksa" anak-anak untuk menulis misalnya dengan memberikan tugas menulis yang ringan saja.  Misalnya menulis puisi, menulis pantun, menulis kegiatan sehari-hari. Dari hasil tulisan yang terkumpul tadi dapat kita masukkan di dalam majalah sekolah. Untuk gurunya pun juga dibutuhkan kerjasama dan juga ketelatenan kita untuk mengajak mereka menulis. Tidak usah menulis yang muluk-muluk. Menulis hal yang sederhana saja yang kita alami hari ini dari hal-hal yang kecil.


Pesan indah penulis malam ini

Tetaplah menjadi pijar yang selalu menghangatkan gigilku. Menjadi malam yang memeluk resahku, menjadi rumah untukku selalu pulang.

Pesan indah moderator malam ini
Menulis adalah proses kreatif memungkinkan kita untuk menjelajahi dunia baru, yang terkadang penuh dengan misteri. Menciptakan karakter yang menarik, dan menceritakan kisah yang tak terlupakan.
"Menulis seperti menggoreskan kuas dengan kata-kata." 

"Banyak gradasi warna yang tak akan kita pernah duga, kita temukan." 

Maka berimajinasilah untuk menciptakan sesuatu yang indah.

Terima kasih ibu atas ilmunya, Semoga saya bisa menerapkan dan menggerakkan majalah sekolah di unit kami...

REFLEKSI DIRI

RUANG IDE

Waktu terus berputar

Yang bertambah adalah kisah yang pasti akan memudar

Dalam roda kehidupan yang kian silih berganti berputar

Ide dan kemampuan bernalar

Ada dalam benak, tapi jika tak tertuang maka akan buyar

 

Saatnya kita memulai

Edukasi budaya menulis itu sangatlah penting kini

Tuk pembiasaan anak murid berkreasi

Ide yang mereka miliki kita beri wadah inspirasi

Ayo …  ajak rekan yang sevisi dan semisi

Nantinya menjadi Tim yang solid untuk berinovasi

Ikhtiar berharap malajah sekolah menjadi  tradisi

Niscaya akan menjadi berkembang

Gerakan literasi sekolah menjadi ruang

Sarana publikasi para bintang

Impian menuju masa  depan gemilang

Harapan semua orang

Depok, 13 Mei 2024



10 komentar:

DIKSI DAN SENI BAHASA

Narasumber         : Maydearly Moderator             : Mutmainah, M.Pd. Pertemuan            : 19 Hari, Tanggal       : Rabu, 26 Juni 2024  ...